Menejer Bisnis dan Teknik Pelindo Regional 1 Gunungsitoli, Sunar Dedy, saat dikonfirmasi awak media mengatakan, bahwa pedagang asongan yang berjualan dalam area Pelabuhan, selama beberapa hari ini ini telah dilakukan pendekatan secara humanis serta mensosialisasikan dampak resiko yang terjadi saat kendaraan masuk dan keluar melintas dari dan kedermaga serta area parkir Terminal Penumpang.
Perlu kami jelaskan bahwa pedagang asongan selama ini yang memasuki areal Pelabuhan untuk menjajakan berbagai jenis biskuit hingga makanan dan air mineral di sekitar lapangan parkir Terminal Penumpang telah kami datangi dan hampir seluruhnya memberikan jawaban dan keluhan yang sama yaitu demi mencari nafkah kebutuhan keluarga setiap hari. Menyikapi pedagang asongan di Pelabuhan Gunungsitoli dan guna tetap terjaganya kenyamanan dan kepentingan umum, maka dilakukan metode penanganan dengan membagi dalam bentuk kelompok secara bergiliran untuk meminimalisir hal-hal yang tidak dikehendaki, sehingga nantinya kelompok pedagang asongan dapat tertib saat memasuki areal Pelabuhan dengan dilengkapi tanda pengenal sesuai jadwal yang telah disepakati bersama, tandasnya.
Sunar menegaskan, bahwa Pelindo sebagai penyedia fasilitas kepelabuhanan tidak memiliki kewenangan untuk memberikan kebebasan dan izin bagi pedagang asongan, namun upaya dengan langkah-langkah humanis dilakukan terhadap para pedagang asongan dengan melakukan pendataan dan menyediakan kartu tanda pengenal, bertujuan untuk dapat mengontrol dan memastikan setiap pedagang asongan tidak semena-mena memasuki area Pelabuhan saat menjajakan dagangannya.
Sunar menambahkan, sekarang ini Pelindo Regional 1 Gunungsitoli terus melakukan pembenahan fasilitas, yang mana telah usai dilakukan Revitalisasi Terminal Penumpang dan telah diresmikan Pengoperasiannya oleh Walikota Gunungsitoli pada 29 November yang lalu dan sekaligus melakukan pengaspalan infrastruktur jalan dan saluran parit dalam area Pelabuhan Gunungsitoli guna memastikan pelayanan penumpang dan kendaraan dapat berlangsung dengan aman dan lancar. Kemudian tahun depan kita akan melanjutkan pembenahan fasilitas Pelabuhan berupa perbaikan dermaga yang selama ini dikhusukan untuk melayani kegiatan kapal RoRo sekaligus melakukan perkuatan talud dermaga guna meminimalisir terjadinya abrasi.
Pelayanan kepada penumpang di Pelabuhan Gunungsitoli menjadi prioritas kita dan akan terus kita tingkatkan dengan berbagai pembenahan dan pelayanan, seperti halnya dengan menghadirkan layanan promosi kartu paket internet M3 yang dapat melayani setiap penumpang datang dan berangkat dan juga pengantar atau penjemput, layanan paket internet M3 telah open booth untuk melakukan selling produk dan kita tempatkan berdampingan dengan Posko Angkutan Laut Nataru 2024/2025. Sehingga penumpang dapat merasakan manfaatnya saat berada dalam areal Pelabuhan, serta merasa nyaman saat melaksanakan mudik Nataru melalui Pelabuhan Pelindo Regional 1 Gunungsitoli dengan aman, lancar dan tertib, ujarnya mengakhiri. (RED/ESH)
Komentar0